Keraguanku, tanyaku,
bimbangku, resahku
menyatu di ujung kalbu
Ketakutanku menyeruak
Menarikku ke semua arah
Tertekan di labirin yang menyempit
Kadang mekar, lalu layu
Tersiram air cinta, dan berseri lagi
Dan transisi ini
merapuhkan tulangku
melemahkan syaraf
membekukan otakku
dalam diam, ku menunggu,
waktu yang tak berubah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar