Sakau ku

panah yang kian menusuk dalam dada
mengoyak dan memaksa mata ini meleleh
nyeri yang menjalar ke seluruh jiwa
melemahkan seluruh sistem ini



terkulai, lemas, dan menahan..
ya,, menahan semua ini yang sungguh menyiksa
dan egoisme yang menuntut diri untuk tetap sendiri..
tak tega dan tak mau lagi..
menjadi benalu di pohon lain..

yah.. hanya bisa tersenyum saat bersama
dan baru pecah saat aku sakau..
semua salah ku.. dan hanya aku..

racun atau obat kau sudah tak tau..
racun yang menggiurkan.. dan obat yang memuakkan
saat ku pilih racun..
siksaanya tak berhenti sampai detik ini..
aku menyerah.. terserahlah..

aku tetap diam..
terkulai, lemas, dan menahan..

at my beloved room 13:22